Pengertian Geotextile Non Woven, Fungsi serta kegunaannya

1. Sub drainase atau Drainase Bawah Tanah

Salah satu contoh penggunaannya adalah pada sub drainase atau drainase bawah tanah. Dengan sifatnya sebagai penyaring maka sangat baik untuk menyaring material pada yang ikut dalam aliran air.

2. Proyek Pembangunan Jalan

Selanjutnya, penggunaan Geotextile pada proyek pembangunan jalan di atas lumpur yang lunak misalnya saja jalanan yang berlumpur. Dengan menggunakan Geotextile, maka akan mencegah naiknya lumpur sehingga tidak menjadikannya pumping effect yang akan merusak proses pengerasan jalan.

3. Jalur Kereta Api

Geotextile juga sering digunakan pada jalur kereta api. Pada penggunaan ini, Geotextile dapat menjadi separator atau pemisah antara tanah dan juga batu-batu pecah yang ada di sekitarnya.

Oleh karena itu, maka lapisan balast akan tetap terjaga ketebalannya serta karakteristiknya sehingga menciptakan jalur kereta api yang kuat.

4. Beton

Geotextile dapat digunakan untuk melakukan pemeliharaan beton setelah adanya proses pengecoran. Sudah sedikit dijelaskan di atas bahwa Geotextile tersebut digunakan untuk menggantikan fungsi karung goni. Pengecoran dilakukan untuk mencegah terjadinya kehilangan air sehingga tidak mengganggu pengerasan dan mutu beton bisa dikaji.

5. Pantai

Ternyata Geotextile juga banyak digunakan pada Pantai. Geotextile ini digunakan untuk menahan erosi jika dipadukan dengan menggunakan batu. Produk ini bisa menahan erosi di pantai.

Dengan memadukan antara Geotextile dan juga batu maka pasir pantai tidak akan terbawa oleh ombak yang menghantam.

PRODUK GEOTEXTILE NON WOVEN CF